Jumat (21/02) menjadi hari yang tidak biasa di Kantor Pengadilan Agama Bantul. Waktu mau masuk kantor, ternyata spanduk dan umbul-umbul yang dominan warna orange itu telah memenuhi pelataran kantor. Ditambah dengan satu panggung kecil, satu tenda konter dan soundsystem tentunya membuat suasana depan kantor semakin semarak. Ya, pagi ini kantor kedatangan tim dari Enervon-c yang mau ngajari senam Enervon-C.
Tanpa komando yang berarti seluruh penduduk PA Bantul segera berkumpul di depan kantor diiringi suara jedug-jedug tanda senam akan dimulai. Dipandu dengan dua instruktur yang bohay dengan pakaian ketat press body dan porok, semua peserta pun terhanyut dalam alunan nada dan meliuk-liuk menyesuaikan dentuman nadanya. Tapi para pemirsa, pegawai PA Bantul itu hampir setengahnya sudah tidak muda lagi. Jadi kalo disuruh jingkrak-jingkrak tentu akan ngos-ngosan meski masih ingin senam, ibarat pepatah nafsu besar, tenaga kurang.
(tuh kan bener..instruktur gerak apa..peserta geraknya gemana??)
Tapi ngos-ngosan itu tidak berlaku bagi Pak Amrozi. Meski beberapa tahun kedepan pensiun, Pak Am panggilan akrabnya sangat bersemangat dari awal hingga akhir. Pak Am adalah sosok pegawai yang pendiam dan tidak banyak cing-cong. Hari-harinya dipenuhi dengan aktivitas didepan laptop untuk mengerjakan berita acara sidang. Saking fokusnya di depan laptop, bapak yang satu ini sampai lupa menikah, dalam bahasa agama lebih dikenal dengan istilah bujanghidin yaa.. ga jauh-jauh lah dari mujahidin.
(selain Pak Am, pria yang satu ini juga power full.. po ra kanggo yo bengine??)
Masalah kesetiaan Pak Am terhadap negara jangan dipertanyakan, lha wong jelas ujan abu sangat parah aja tetep dia terobos penuh dengan heroisme dan semangat pengabdian yang tak terukur. Jangankan cuma belepotan abu dan lumpur, belepot darah pun pasti akan dia jalani, sangar ora son?
Kembali kepada topik Pak Am yang semangat senam, ada beberapa asumsi mengapa pagi ini Pak Am sangat bersemangat senam. Pertama, sejak muda sudah senang olah raga. Tapi olah raga nya pak am adalah Tennis. jadi bukan ini deh penyebabya. Asumsi kedua, Kantor sudah lama sekali tidak menyelenggarakan senam jadi kegiatan ini sudah sangat dielukan. Tapi asumsi kedua kayaknya juga engga deh, soalnya yang lalu-lalu dia sering mangkir pas senam jumat pagi.
(posisi pak am ga kliatan soalnya dia di depan pojok kanan bawah panggung... :) )
Asumsi ketiga adalah sang instruktur penyebabnya. Nah, untuk asumsi yang ketiga ini mungkin bisa jadi..bisa jadi.. Soalnya selain bohay dan dengan pakaian yang press body porok, ternyata sang instruktur mengenakan kostum ala superman, alias segi tiganya diluar. So pasti dengan teriakan khas nya pak Am paling lantang berteriak..Hoo.. oooh... kalo ada aba-aba sang instruktur. Jadi kemungkinan motif ketiga inilah yang nampaknya paling tepat. Semangat Pak Am, kuntit terus tuh instruktur Enervon-C Biar Nggak Gampang Sakit... (kata iklannya lhoo..)
(inilah aktris Superman nya.. yang ikutan senam pasti ngerti, ga percaya tanya kang Darso..)
asyik yah bisa senam rame-rame gitu bisa menambah semangt saat beraktivitas ^^ ditambah lagi menambah kebugaran badan ^^. Saat melakukan senam gt enaknya pake baju senam terbaru biar makin semangat lagi ^^
BalasHapus