Cara Meraih Kesuksesan Di Seluruh Bidang Yang Diminati

Kesuksesan adalah kata kunci yang paling penting bagi setiap manusia. Semua orang menginginkan kesuksesan dalam hidupnya. Bagi pelajar dan mahasiswa, kesuksesan termanifestasikan dalam bentuk prestasi akademis. Bagi pengusaha sukses dapat dimaknai sebagai keuntungan yang sangat banyak. Pun bagi karyawan, ia menjadi karyawan sukses jika karis terus melejit hingga posisi CEO atau presiden direktur. Para orang tua juga ingin meraih kesuksesan dengan kemampuannya menghantarkan anak-anaknya menjadi orang yang sholih dan mandiri.
Sukses apakah sama dengan banyak duit??

Menjadi sukses dalam setiap bidang yang menjadi concern masing-masing tidaklah seperti membalikkan telapak tangan. Semua membutuhkan penyiapan diri dan teknik yang jitu tentunya. Hanya mereka yang mau belajar dan berubah lah yang akan mendapatkan impiannya. Tapi tidak jarang pula, orang ingin menggapai sukses namun salah jalan. Inginnya kesuksesan diraih dengan cara instan, ketemunya malah stress dalam tingkat yang tinggi bisa juga gila atau malah putus asa dan bunuh diri. Terlalu banyak contohnya, saya ambil satu, para caleg yang ingin sukses kemudian hanya mengandalkan kekuatan uang. Dirinya telah yakin dengan uang semua suara akan berpihak kepadanya. Pada hari rekapitulasi, ternyata jumlah suara tidak sebanyak data dari tim suksesnya. Wal hasil upaya sukses menjadi anggota dewan kandas. Pikiran kacau, galau, sendi ngilu, otot kaku, kepala cekot-cekot, perut mual-mual semua cmpur aduk jadi satu akhirnya RS Jiwa jadi pelabuhan terakhirnya. Sebenarnya ngga cuma para caleg, banyak juga para pengusaha, pelajar, atlit dan lain sebagainya yang mengalami kasus serupa.

Pengalaman-pengalaman buruk tersebut tentu jangan sampai menimpa diri kita. Ibarat pepatah, jangan sampai kita masuk ke lobang yang sudah dimasuki orang lain dan gagal. Menurut Teori, ada 6 hal yang dapat membuat orang sukses pada setiap bidangnya. Faktor-faktor tersebut adalah :
  1. Luck
    Luck merupakan faktor keberuntungan. Orang bisa saja sukses karena kebetulan mendapatkan keberuntungan. Bisa diterima di perusahaan yang bonafide karena beruntung punya koneksi di dalam, Bisa menjawab pertanyaan tes CPNS karena beruntung seluruh materi yang dipelajari semalam sebelumnya banyak sekali yang keluar, dan banyak lagi contoh keberuntungan lainnya. Hanya saja berbicara keberuntungan, tidak dapat dikuantifikasi secara eksak dan matematis, karena ada faktor invisible hand. Untuk mendapat luck, orang harus mendekatkan diri kepada Tuhan sang pemilik invisible hand tersebut. pendekatan diri dilakukan dengan melakukan berbagai riyadhoh dan taqorrub.
  2. Money
    Money atau uang juga merupakan salah satu faktor meraih kesuksesan. Tanpa memiliki uang, bagaimana ia bisa membuka minimarket? Tentu saat akan menghadiri tes wawancara, kita akan membeli dasi yang baru. Pakai uang kan? Seperti fatwa dangdut dalam judul mabuk duit, "mau pacaran pake duit, cari kerjaan pake duit, cari hiburan pake duit, mau dikubur pake duit". Hanya saja tinggal pinter-pinternya kita bagaimana caranya kita bisa mensiasatinya.
  3. Knowledge
    Knowledge atau ilmu pengetahuan juga menjadi faktor kesuksesa kita. Orang tanpa ilmu ibarat orang buta yang berjalan diatas alam raya. knowledge menjadi manual book yang akan menuntun kita menyelesaikan permasalahan berbasis ilmu, pengalaman dan dasar kepercayaan. Sehingga tidak perlu lagi kita mengambil langkah solusi dengan meraba-raba ataupuncoba-coba setiap kali menemukan permasalahan baru. Akan terlalu banyak learning cost yang dikeluarkan sehingga berdampak kepada tujuan yang tidak kunjung tercapai.
  4. HardWork
    Segala sesuatu akan dapat dicapai jika dan hanya jika bisa dicapai dengan kerja keras. Jangan percaya ada orang yang menuai sukses tanpa kerja keras itu adalah nol besar. Kalaupun iya, itu hanya nampak di permukaannya saja, atau dia telah berjuang keras jauh-jauh hari sebelumnya untuk membangun sistem yang kokoh yang kita tidak ketahui. "every struggle need sacrifice" setiap perjuangan pasti membutuhkan pengorbanan. Jalan kesuksesan pengorbanannya adalah kerja keras. Seorang akademisi sukses tentu volume belajarnya diatas rata-rata orang biasa, demikian halnya seorang wiraniaga sukses juga pasti meluangkan lebih banyak waktu untuk menawarkan produknya terlepas dengan kehebatan metode dan teknik masing-masing. Intinya tanpa kerja keras, kesuksesan adalah omong kosong.
  5. Leadership
    Jiwa kepemimpinan mutlak diperlukan mengingat sukses diraih selalu melibatkan orang lain. Orang-orang disekeliling kita mempunyai kontribusi yang sangat besar dalam mendukung kesuksesan kita. Semakin pandai kita mengelola seluruh resources yang ada disekeliling kita, semakin terbuka luas peluang kesuksesan dihadapan kita. Jiwa leadership sangat terkait erat dengan kemampuan untuk menghantarkan kebahagiaan bersama-sama. Leadership bukanlah perilaku culas dengan menginjak orang lain demi kenikmatan pribadi. Seorang Leader harus berpedoman "I give more and I will get event more", semakin banyak kontribusi yang kita berikan kepada orang lain, akan ada manfaat yang lebih besar yang akan kita dapatkan.
  6. Attitude
    Attitude sering dimakna dengan sikap. Tapi sesungguhnya makna tersebut belumlah sempurna lebih lengkapnya adalah sikap positif yang terpatri dalam diri. Attitude yang benar akan mempengaruhi jiwa yang kemudian akan terpancar dalam tampilan fisik kita untuk bergerak kearah tujuan yang ingin kita raih. Attitude sekali lagi selalu berperspektif positif, sehingga hambatan, ancaman, tantangan dan gangguan akan selalu didekati dan diolah secara positif agar menjadi bahan bakar yang cukup untuk mencapai tujuan.
Semua faktor diatas harus dielaborasi dalam satu kesatuan ssehingga saling terintegrasi dan terinterkoneksi secara baik. Namun timbul permasalahan, bagaimana urutan prioritasnya? Mana yang paling didahulukan dari sekian faktor yang ada?? Tentu ada caranya dan beruntunglah anda yang mampir ke blog ini. Cara untuk mengurutkannya adalah dengan rumus Alphabetic Counting Value seperti dibawah ini :


A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L
M
N
O
P
Q
R
S
T
U
V
W
X
Y
Z
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26


cara menggunakannya adalah kita hitung setiap huruf dengan nilai poin dibwahnya dan ketemunya sebagai berikut :
·  Luck           = 12+21+3+11                                    = 47
·  Money         = 13+15+14+5+25                             = 72
·  Knowledge = 11+14+15+23+12+4+7+5               = 91
·  HardWork = 8+1+18+4+23+15+18+11                = 98
·  Leadership = 12+5+1+4+5+18+19+8+9+16        = 97
·  Attitude      = 1+20+20+9+20+21+4+5                 = 100

 
Jadi kalo pengen sukses dalam hidup, sukses dalam perspektif apapun lakukan semua faktor penunjang kesuksesan diatas dengan skala prioritas sebagai berikut :
  1. Pertama, perbaiki attitude anda dengan sebaik-baiknya.
  2. Kedua, bekerjalah yang lebih keras dengan nuansa kecerdasan yang tinggi
  3. Ketiga, bangun jiwa leadership anda dengan paradigma i give more and i will get event more
  4. Keempat, perkuat knowledge agar sasaran kesuksesan di tuju dengan cara yang sangat efektif dan efisien.
  5. Kelima, persiapkan modal uang yang cukup untuk menopang jalan sukses dengan segenap taktik dan kecerdasan anda.
  6. Keenam, gantungkan semua effort yang sudah dilakukan dengan faktor luck dari sang maha invisible hand.

DAN SEMOGA KITA SEMUA JADI ORANG YANG SUKSES SESUAI PERSEPSI DAN PERSPEKTIF KITA MASING-MASING

Beberapa Bentuk Perilaku Karyawan Kantoran Yang Lagi Stress

A. Fenomena Karyawan Stress

Entah kapan terminologi stress mulai di perkenalkan di dunia kerja. Tapi fenomena karyawan stress memang harus diakui menimpa seseorang banyak didominasi dengan hal-hal yang ada kaitannya dengan pekerjaan baik langsung ataupun tidak langsung. Stress menghampiri seluruh level dan lapisan dalam tempat kerja. Juragan dibuat stress oleh ulah anak buah yang kurang ajar. Atau juga juragan stress mikirin gimana cara menyembunyikan keuntungan usahanya yang berlimpah agar tidak dituntut kesejahteraan. Tidak hanya boss, staff lebih-lebih lagi, stressornya lebih kuat. Banyaknya kerjaan bercampur dengan pendapatan yang tidak mencukupi kebutuhan rutin bulanan membuat sensitifitas stress para staff jauh lebih tinggi dan rentan terusik.

Fenomena Karyawan Stress yang menghampiri akan berpengaruh kepada kejiwaan yang hingga pada gilirannya akan merubah perilaku si doi. Tampang boleh ganteng, baju bisa rapi, senyum tetap ada, namun kalo lagi stress sikap yang berubah tidak dapat dikontrol ataupun di tutup-tutupi. Karena sikap merupakan tampilan luar dari perintah otak yang terprogram dalam simpul-simpul syaraf yang terlalu rumit. Kita sering terlalu heboh dengan berita caleg yang stress gara-gara gagal duduk jadi anggota dewan. Padahal jika kita jeli, sebenarnya kita akan bertemu dengan banyak orang stress di sekeliling kita.

B. Bentuk Perilaku Karyawan/Pegawai Stress Di Kantor


Agar anda dapat melakukan deteksi dini terhadap lingkungan sekitar sekiranya siapa saja yang lagi stress, berikut ini saya sampaikan beberapa bentuk perilaku karyawan kantoran yang lagi stress :

1. Meratap ke tembok atau bidang datar lainnya

Diperankan Model : Meratap di almari besi

Banyak karyawan stress dan mengekspresikan kegalauannya dengan bersandar pada bidang yang datar. Diantara sekian penyebabnya adalah orang-orang yang sikapnya begini karena pimpinan merasa tidak puas dengan hasil kerja yang telah dipersembahkan oleh sang karyawan. padahal sang karyawan telah berjuang optimal dan mati-matian memperjuangkan harkat dan martabatnya di depan boss nya. Sambil nyender si doi berkata : "Duh gusti..paringono kulo kesabaran ngladeni tiyang puniko"

2. Ngumpet di Belakang Pintu

Diperankan Model : Bersembunyi Di Balik Pintu
 Karyawan yang suka ngumpet di belakang pintu jika ngliat bossnya atau sembunyi di belakang pintu dengan harapan ketika si boss melongok ke dalam ruangan dikiranya kosong adalah tanda-tanda terjangkit stress. Karyawan yang berperilaku demikian pasti boss nya neken banget, ngga bahagia jika bawahan dapat bernapas lega dan yang pasti adalah mesti dulunya waktu kecil selalu jadi korban bullying. Walhasil, sang karyawan jadi parno jangankan dipanggil, baru denger desing suara mulutnya aja, seluruh badan udah terasa meriang dengan persendian ngilu.

3. Suka Nyisir Rambut Berulang-Ulang

Diperankan Model : Bolak-Balik Nyisir Padahal Rambut Pendek


Kalo ada karyawan yang tiba-tiba sering bersolek, terutama sering nyisir rambut, nah dia tandanya lagi kena tekanan psikis. Dikit-dikit nglengok kaca, membenarkan posisi baju dan lain sebagainya. Orang berperilaku seperti ini biasanya terjadi pada karyawan yang pekerjaannya terlalu sering dibawah standar. Sehingga dirinya tidak mempunyai rasa percaya diri yang cukup dan merasa selalu di nilai dengan underestimate. Sakjane aku ki yo nggantheng tenan....karo ngguya ngguyu dewe...

4. Jongkok di Kursi Kerja

Diperankan Model : Jongkok di Kursi
Perilaku jongkok di kursi duduk, mengangkat kaki di atas meja dan hal-hal serupa adalah wujud dari stucknya seorang karyawan atas kerjaan yang dihadapinya. Jalur hirarkis yang tidak berjalan menyebabkan sang karyawan mendapat perintah dari atasan lintas sektoral. Tidak hanya itu saja, kadang-kadang sesama staff pun berani perintah-perintah. Perintah bersifat medadak harus selesai dalam tempo sesingkat-singkatnya . Satu-satu jalan yang bisa dikerjakan karyawan ini adalah sek-sek..tak pikire karo ndodok...

4. Merusak Perabot Kantor

Diperagakan Model : Pukul-pukul laptop
Penyebab stress tidaklah melulu atasan, meski atas punya kontribusi yang sangat besar. Bisa jadi alat yang tidak support dengan gawe kita seperti speed internet yang kuwer-kuwer, jaringan komputer kantor yang error, fasilitas jadul dan konco-konconnya. Padahal waktu dah bener-bener mefet, keburu ditagih klien. Ini masalah hidup mati bung!! Jadi deh laptop sing ora ngerti kentang kimpule.. menjadi sasaran amuk masa.

5. Official Autism

Diperagakan Model : Tingkah Autisme Karyawan Kantor

Istilah official autism saya buat sendiri tanpa pijakan ilmu yang benar. Pokoknya karyawan yang suka penthalitan di kantor ya itu lah autis. official autism merupakan tuk stressnya karyawan kantor dia punya sikap..pokoke bedho..pokoke bedho..pokoke bedho... sambil goyang ala YKS. Stress ini muncul akibat aspirasi yang tidak pernah diakomodasi atau bahkan menjadi karyawan korban "pengasingan". 

Nah, kawan-kawan yang tercinta. apabila anda menemukan perilaku teman kantor mirip-mirip dengan yang diatas, ada baiknya anda kontrol dia dengan secukupnya. Jangan lupa pula berikan perhatian yang layak agar tidak lepas kendali dan kebablasan menjadi gila beneran..

Asyiknya Outbond PA Bantul

Jangan dikira kerja jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) cuma ongkang-ongkang, baca koran, blanja.. udah ga jamannya broo..Ekspektasi masyarakat yang terlalu tinggi tentang kinerja PNS telah menjerumuskan PNS untuk bekerja semi-semi kerja rodi. Dengan alasan dibayar rakyat, masyarakat acap kali ngepres PNS bahkan kadang-kadang ada orang datang ngamuk-ngamuk alasannya dipersulit mengurus keperluannya dan telah membuang waktunya sia-sia. Padahal dianya sendiri yang ga siap dengan persyaratan trus maunya sak enake dewe.. kantore mbahmu po?

Tapi ya begitulah nasib PNS, yang sampai sekarang masih menjadi profesi idola bagi bergelintir-gelintir manusia. Jadi sebelum ndaftar, harus benar-benar ngerti dengan konsekuensinya. Terutama dengan konsekuensi pekerjaan seabrek dengan pendapatan yang tidak sebanding. Belum lagi diperparah dengan kerja-kerja serabutan tak ubahnya seperti buruh serabutan akibat manajerial atasan yang aduh mama sayangee.. Semua itu sudah menjadi resiko, meski di sisi lain ada juga segudang nilai positif lainnya.

Meski didominasi dengan kerja-kerja pelayanan yang tidak berhenti-berhenti, tapi perlu juga to ada acara semacam refreshing guna menghilangkan kepenatan. Seperti kegiatan ini nih, fieldtrip semacam outbond lah..(malu-malu sih sebut outbond..). Setelah melalui pengawasan yang cukup ketat dari para pengawas, juga bejibunnya masalah yang tak kunjung ketemu ujung pangkalnya, saatnya PA Bantul rehat sejenak melepas rindu dan bercengkrama bersama di puncak bukit cinta Kebun Buah Mangunan Dlingo..
Sepasang Kekasih Yang Gragapan Ketika Sadar Kamera Mengintai Aktifitasnya
Lho..apa hubungannya photo diatas dengan Fieldtrip PA Bantul??? Hubungannya adalah ini meneguhkan sebuah nama : BUKIT CINTA KEBUN BUAH MANGUNAN...
Nah ini nih photo yang bener..
Tampak Wajah-Wajah Ceria Saat Pelepasan Menuju Lokasi
Nampak sekali para peserta penuh antusias sesaat sebelum keberangkatan ke lokasi. Meski tidak tahu apa yang akan terjadi di lapangan, yang penting Happy. Ekspresi sumringah menandakan hausnya hiburan dan relaksasi para pegawai PA Bantul dari seluruh kalangan, baik pejabat maupun staff, baik "polisi" maupun "penjahatnya", semua sama-sama butuh relaksasi tingkat dewa.
Foto Tersangka Utama : Selain diduga menggerakkan Aksi Buruh Ketik, sang aktor juga terlibat sebagai ketua Kelompok JANGKRIK..

Meski Fasilitas Seadanya

Outbond memang identik dengan biaya tinggi, makanya panitia cukup "malu" untuk menyebutnya outbond, jadilah kegiatan ini dengan nama fieldtrip. ala kulli hal, apapun namanya yang penting sebagaimana slogan yang tertera di spanduk "Aku Cinta Pengadilan Agama Bantul" dapat direalisasikan melalui kegiatan ini. Dan memang benar, ternyata warga PA Bantul sepenuhnya cinta dengan kantornya. Minimnya fasilitas permainan dan sebagainya tidak mengurangi antusiasme peserta. Terlebih lagi fasilitatornya dengan penuh semangat membakar gairah peserta untuk bermain total pada setiap game yang dirancang.
Fasilitator Utama Yang Menginspirasi
Sekali lagi, minimnya fasilitas tidak mengendorkan baik fasilitator maupun peserta untuk berperan aktif pada setiap sesi nya. Tua Muda, Besar Kecil, Atasan Bawahan, Gemuk Kurus semua melakukan perannya.

Tidak Pandang Bulu.. 

Permainan Fieldtrip PA Bantul benar-benar dinikmati oleh seluruh peserta, meski ada protes-protes kecil tetap saja mereka taat pada role permainan yang telah di tetapkan. Semua ego harus melebur dalam kekompakan tim untuk mendapatkan kesuksesan bersama. Tidak ada lagi ketua ataupun honorer dalam kegiatan ini. Meski Ketua kalo kejatah merangkak ya harus dilakukan..Beginilah Posenya..
Bu Ketua Merayap
Tidak hanya bu Ketua, Pak Waka pun harus melakukan aksi yang sama. Sedang yang lainnya, cukup malangkerik sambil ketawa-ketiwi (batine mesti muni "rasakan....nneh" #gaya bang Haji Rhoma)
Pak Waka Merangkak Gaya Katak dalam Komik Kungfu Boy
Melihat pak waka merangkak, bu ros selaku fasilitator terlihat tersenyum puas...:). Tapi jangan salah ya, aksi Mbah Wasil pun tidak kalah serunya..
Mbah Wasil Mencari Pijakan
Lihat, betapa Mbah Wasil Harus melompat-lompat, Do Sembrono Tenan..Sebagai Ketua Tanfidziah Kulon Progo, Ribuan jamaahnya pun pasti siap untuk menggantikannya.

PA Bantul Yang Kompak..

Siapa bilang PA Bantul tidak kompak, mereka bersatu padu demi sebuah tujuan yang sama. Fakta dilapangan telah membuktikan bahwa tim PA Bantul memang tim hebat yang mampu menghusung tugas-tugas bersama. Dan tidak harus laki-laki sebagai penopangnya..
Pak Sigit Di Gotong Ibu-Ibu
Gile ngga.. Pak Sigit yang segede itu cukup digotong sama 2 emak-emak, sedang Mas Hari...ahh itu hanya acting saja di depan kamera..hahaha..

Memang tidak ada hal yang lebih membahagiakan selain kekompakan dalam sebuah tim. Susah senang di pikul bersama, satu jatuh sakit yang lain pun ikut merasakannya. Kata kuncinya memang adanya saling memahami. Dengan kepahaman juga kesejahteraan bersama akan dapat terwujud karena jauh dari sifat nafsi-nafsi. Kalaupun ada yang ngga paham-paham yang musti makan pojok sekolah lagi.

Sadar Kamera

Baik panitia maupun peserta, semuanya mengikuti proses dari awal sampe akhir. Perjuangan yang ulet tentu menghantar tubuh kepada kecapean yang sangat. Meski tulang terasa remuk redam, semangat yang membara tetap dapat mengalahkan pegalnya tulang-tulang dan kakunya otot-otot. Ditambah lagi kalo kamera mengintai, pasti deh para golongan selfie akan berubah gaya. Ini Contohnya..
Ampyun Deh Bu Nur...
Yang laen pada pusing mikir gimana caranya selamat dari Mud Trap, eee lha dalah..Bu Nur sama Mba Happy malah pasang gaya..
Ini satu lagi..
Mba Wati Dengan Cemilan Marai Bodho
Padahal sudah pada teler dan lier-lier tertepa angin perbukitan, sekali lihat lensa langsung deh pasang kuda-kuda.

Itulah sekelumit cerita asyiknya Fieldtrip (Outbond) PA Bantul. Masih terlalu prematur untuk mengatakan tulisan ini mewakili seluruh cerita. Terlalu banyak kenangan yang tidak tergambar dalam goresan ini. Semoga yang tersimpan itu tetap menjadi kenangan yang indah yang berfungsi sebagai bahan bakar semangat kerja-kerja pelayanan di PA Bantul.

Terimakasih Ya Allah engkau telah pertemukanku dengan Habitatku.....
Bu Sita Mengenang Masa Kecil

Empat Hal Yang Membuat Manusia Mudah Diganggu Jin

Jin sangat mudah masuk kedalam tubuh manusia yang mempunyai perangai sebagai berikut :  Senang Marah-marah Yang Berlebihan Terjeremb...